Kerajinan Berbasis Media Campuran Prakarya Kelas 9
Rangkuman Materi Kerajinan Berbasis Media Campuran Prakarya SMP Kelas 9 - Memahami prinsip, menyederhanakan bentuk, merubah bentuk, jenis dan karakteristik kerajinan media campuran. Mempelajari proses kerajinan dari produk campuran batu, logam, plastik, kayu, dan keramik.
Dalam membuat produk kerajinan berbasis media campuran diperlukan kreativitas terutama dalam mengembangkan gagasan.
Setiap daerah memiliki ciri khas kerajinan berbasis media campuran.
Kerajinan berbasis media campuran adalah kerajinan yang dibuat dengan tujuan merubah bentuk sebuah benda yang dominan terbuat dari satu jenis bahan kini dipadukan dengan bahan lainnya agar menjadi lebih menarik, baik tanpa menghilangkan fungsi aslinya ataupun mengganti fungsinya.
Strategi perubahan bentuk tersebut dapat dilakukan salah satunya dengan kerajinan berbasis media campuran.
Pada prinsipnya adalah kerajinan yang dibuat dengan media campuran dapat memperindah penampilan bentuk, warna, tekstur dan volume dari sebuah kerajinan.
Dengan demikian nilai kualitas dari kerajinan ini pun meningkat.
Hal ini dikarenakan menggunakan bahan media campuran harus mengenal karakteristik bahan masing-masing sehingga lebih sulit dilakukan.
Cari di sini : |
---|
Materi Pelajaran SMP/MTs dan SMA/SMK Buka |
Kumpulan Soal SMP/MTs dan SMA/SMK Buka |
Download Buku Pelajaran Buka/Unduh |
Download Modul Ajar Buka/Unduh |
A. Prinsip Kerajinan Berbasis Media Campuran
Pembuatan kerajinan berbasis media campuran mengikuti tahap-tahap proses dan teknik yang unik pada setiap jenis bahannya.
Prinsip perubahan strategi pada kerajinan berbasis media campuran:
- Merupakan penggabungan dari berbagai bahan yang tidak memiliki reaksi kimia tertentu ketika dilakukan penggabungan, misalnya bahan yang digunakan dapat membuat bahan lainnya terkikis atau berkarat dan sebagainya.
- Bahan yang digunakan terdiri dari berbagai jenis.
- Bahan dapat terdiri dari bahan homogen, atau heterogen. Misalnya bahan alam dengan bahan alam, bahan buatan dengan bahan buatan, dapat pula bahan alam dengan buatan.
- Masing-masing bahan memiliki karakteristik sendiri yang saling mendukung terwujudnya keindahan (estetika) dari sebuah produk kerajinan yang dibuat.
- Penggabungan bahan yang dilakukan harus dapat menyatu dengan bahan lainnya, sehingga terjadi kesatuan dan harmonisasi.
1. Menyederhanakan Bentuk dengan Mengurangi atau Menambah Bentuk Produk Kerajinan Berbasis Media Campuran (Stilasi)
Prinsip pada tahap perancangan dalam menyederhanakan bentuk dengan cara mengurangi atau menambah bentuk:
- pesan eksplisit pada produk harus jelas, apakah sebagai produk fungsional ataukah sebagai produk hias
- pesan yang bersifat implisit pun harus diperhatikan, apakah produk kerajinan membawa pesan infomatif atau prestige
- bahan yang tersedia sejak awal dapat menjadi modal perancangan produk kerajinan, namun dapat pula bahan yang dibutuhkan disiapkan setelah perancangan
- produk kerajinan sebagai materi asal untuk dilakukan penyederhanaan bentuk harus disiapkan, apakah bentuknya gambar ataupun bentuk langsung
- perhatikan penghematan bahan, agar produksi dapat dilakukan sebanyak mungkin dengan berbagai bentuk rancangan.
2. Merubah Bentuk Produk Kerajinan Berbasis Media Campuran (Deformasi)
Deformasi diartikan sebagai perubahan bentuk yang terjadi secara permanen.
Perubahan bentuk ini harus diimbangi dengan pengetahuan tetang obyek atau produk asalnya, agar perubahan yang diharapkan dapat terlihat dengan maksimal.
Contoh:
a. Produk kerajinan terbuat dari bahan kayu.
Meskipun tidak terlihat jelas paduan bahan yang digunakan, namun sesungguhnya kursi ini memiliki campuran bahan kayu yang dibentuk sedemikian rupa hingga tidak nampak.
Fungsinya sebagai kursi, namun bentuknya sudah dirubah sehingga tidak menyerupai kursi yang sebenarnya.
b. Produk kerajinan berbasis media campuran
Karya ini terbuat dari keramik, fungsinya sebagai mangkuk, namun bentuknya sudah diubah terutama pada bagian dekorasi bagian dalamnya, sehingga tidak maksimal berfungsi sebagai mangkuk.
Namun keramik ini tetap digunakan sebagai wadah bunga atau lilin.
Download Rangkuman Materi Pelajaran Tingkat SMP dan SMA |
---|
Buka/Unduh
B. Jenis dan Karakteristik Kerajinan Berbasis Media Campuran
Beberapa bahan dasar dan bahan paduannya yang dapat dikatakan cocok atau padu, untuk dijadikan bahan campuran dalam produk kerajinan.
1. Batu
Batu terdiri dari batu permata atau batu mulia dan juga ada batu akik.
Batu permata mempunyai nama dari mulai huruf a sampai huruf z yang diklasifi kasikan menurut kekerasannya yang dikenal dengan Skala Mohs dari 1 sampai 10.
Aneka bentuk, tekstur, dan warna batu yang menarik dapat dipadukan dengan berbagai bahan lainnya seperti kayu, logam, dan lainnya.
Contoh:
- a. Batu dengan Kayu,
- b. Batu dengan logam.
2. Logam
Jenis logam seperti perak, emas, perunggu, besi, dan titanium.
Namun perak paling sering dipadukan sebagai kerajinan berbasis media campuran, selain harganya terjangkau juga lebih diminati dengan berbagai bentuk penampilan.
Logam dapat dipadukan dengan berbagai bahan lainnya seperti kayu, kerang, batu, dan lainnya.
Proses pengecatan atau plating pada logam biasanya merupakan langkah-langkah terbaik untuk mencegah korosi.
Contoh:
- a. Logam dengan kayu.
- b. Logam dengan batu,
- c. logam dengan kerang.
3. Plastik
Plastik banyak jenisnya, seperti botol, kantong, gelas, perabot dapur, perabot rumah tangga dan lainnya.
Namun botol paling sering dipadukan sebagai kerajinan berbasis media campuran, selain memiliki permukaan yang cukup keras juga lebih diminati karena mudah dibentuk.
Plastik memiliki sifat ada yang dapat didaur ulang dengan pemanasan kembali seperti plastik botol dan kantong, ada juga yang tidak dapat didaur ulang, contohnya resin.
Plastik dapat dipadukan dengan berbagai bahan lainnya seperti logam, kain, dan lainnya.
4. Kayu
Kayu adalah bagian batang atau cabang serta ranting tumbuhan yang mengeras karena mengalami lignifi kasi (pengayuan).
Kayu dapat dipadukan dengan berbagai bahan lainnya seperti logam, kaca dan lainnya.
Contoh:
- a. Kayu dengan logam,
- b. Kayu dengan kaca
5. Keramik
Keramik berasal dari tanah liat. Keramik memiliki disiplin ilmu tersendiri maka kerajinan yang berasal dari tanah liat secara familiar disebut dengan keramik.
Bahan baku keramik yang umum dipakai adalah feldspar, ball clay, kwarsa, kaolin, dan air.
Sifat keramik sangat ditentukan oleh struktur kristal, komposisi kimia, dan mineral bawaan tanahnya.
Karena sifat keramik rapuh dan mudah pecah maka keramik dapat dipadukan dengan berbagai bahan lain yang bersifat lembut atau ringan, tidak merusak, seperti kain, rotan, kertas atau karton dan lainnya.
Contoh:
- a. Keramik dengan kain,
- b. Keramik dengan rotan.
C. Produk dan Proses Kerajinan Berbasis Media Campuran
1. Batu
a. Bahan dan alat kerajinan batu
- Aneka batu,
- kayu,
- logam.
b. Alat kerajinan batu
- Ember atau wadah,
- Alat penghalus batu,
- Alat pemecah batu.
c. Produk kerajinan dari batu berbasis media campuran
- a. Batu dengan logam,
- b. Batu dengan kayu.
2. Logam
a. Bahan kerajinan logam
- Bahan utama yang digunakan adalah logam
- Bahan campuran lainnya adalah kain, rotan, batu, kerang, dan sebagainya.
b. Alat Kerajinan logam
- alat penggiling logam menjadi plat,
- alat patri,
- tang lancip,
- penjepit
c. Produk kerajinan dari logam berbasis media campuran
- a. Kalung logam dengan kain sebagai talinya,
- b. Wadah lilin dari logam dan rangka logam dililit dengan rotan,
- c. Hiasan.
3. Plastik
a. Bahan kerajinan dari plastik
- Bahan utama yang digunakan adalah plastik
- Bahan campuran lainnya adalah kayu, kain, logam dan sebagainya
b. Alat kerajinan dari plastik
- Gunting
- Alat penggiling plastik
- Alat Press plastik
c. Produk kerajinan dari plastik berbasis media campuran
- a. Plastik dengan seng dan kertas,
- b. Plastik dengan kayu.
4. Kayu
Produk kerajinan yang dihasilkan dari kayu juga bervariasi, mengikuti teknik pembuatan dan tekstur kayunya.
Proses mengukir dan memahat diawali dengan yang biasa dilakukan yaitu; membuat skets terlebih dahulu di atas kayu, lalu kayu dipahat dengan menggunakan alat pahat dan pemukul yang terbuat dari kayu.
a. Bahan kerajinan kayu
- Bahan utama yang digunakan adalah kayu
- Bahan campuran lainnya adalah kulit, kain, logam dan sebagainya.
b. Alat kerajinan kayu
- pahat,
- amplas,
- gergaji kayu,
- mesin bubut
- alat pendukung lainnya
c. Produk kerajinan dari kayu berbasis media campuran
- a. Kayu dengan kulit,
- b. Kayu dengan kain,
- c. Kayu dengan logam dan karet.
5. Keramik
Kerajinan yang terbuat dari bahan tanah liat biasa dikenal orang dengan kerajinan keramik.
Dalam pembuatan keramik, tanah liat memiliki sifat plastis, sehingga mudah dibentuk. Setelah itu dibakar dalam tingkat pembakaran suhu 600o C sampai 1300o C sesuai jenis tanah liatnya, sehingga tanah liat menjadi keras, padat dan kedap air.
Hasil karya tanah liat dikeringkan dengan cara diangin-anginkan saja. Jika sudah kering, karya dapat dibakar menggunakan tungku keramik, dengan bahan bakar yang bervariasi seperti gas, kayu, minyak tanah atau listrik.
a. Bahan kerajinan keramik
- Bahan utama yang digunakan adalah tanah liat
- Bahan campuran lainnya adalah kulit, kain, logam dan sebagainya.
b. Alat kerajinan keramik
Alat kerajinan keramik biasanya yang digunakan adalah butsir, rol, spon, tali pemotong, alat putar tangan (handwheell), alat putar kaki, (kickwheell), tungku pembakaran dan sebagainya.
c. Produk kerajinan dari keramik berbasis media campuran
- a. Keramik dengan rotan,
- b. Keramik dengan logam
D. Contoh Proyek Kerajinan Berbasis Media Campuran
Membuat Kerajinan Bakiak Batik
0 Response to "Kerajinan Berbasis Media Campuran Prakarya Kelas 9"
New comments are not allowed.